Minggu, 13 Oktober 2019

PENGERTIAN ARSITEKTUR KOMPUTER DAN STRUKTUR KOGNITIF MANUSIA (Tugas 3)


Nama            : Visca Yunia Septianti
Npm             :  17516566
Kelas            :  4PA07
Mata Kuliah :  Sistem Informasi Psikologi

ARSITEKTUR KOMPUTER
DAN
   STRUKTUR KOGNITIF MANUSIA

Arsitektur Komputer

1. ARSITEKTUR KOMPUTER
          Arsitektur komputer merupakan ilmu sekaligus sebagai suatu seni mengenai cara interkoneksi antara berbagai komponen perangkat keras atau hardware untuk menciptakan sebuah komputer yang dapat memenuhi kebutuhan fungsional, kinerja, dan target biayanya.
A. Definisi Arsitektur Komputer (menurut tokoh/ahli):
Menurut Suryadi (1994) Arsitektur komputer adalah cetak biru dan deskripsi fungsional dari kebutuhan bagian perangkat keras yang didesain (kecepatan proses dan system interkoneksinya).
Menurut Munazilin (2017) Arsitektur Komputer adalah bagian yang terkait erat dengan unit–unit  perasional dan interkoneksi antar komponen penyusun sistem komputer dalam merealisasikan aspek arsitektur-nya.
Menurut Arif (2019), arsitektur komputer merupakan atribut sistem yang visible untuk programmer atau atribut-atribut yang memiliki dampak langsung pada eksekusi logis suatu program.
Berdasarkan tiga pendapat ahli diatas dapat disimpulkan bahwa arsitektur komputer adalah bagian atau atribut sistem yang terdiri dari serangkaian aturan dan metode yang berkaitan erat dengan unit–unit  perasional dan interkoneksi antar komponen penyusun sistem komputer dalam merealisasikan aspek arsitektur-nya.

B. Komponen Arsitektur Komputer
Komponen-komponen arsitektur komputer yaitu sebagai berikut:
1.        Motherboard
Komponen komputer tempat kita menancapkan atau memasangkan komponen-komponen komputer lainnya seperti processor, video card, sound card, hard disk, dan lain sebagainya. Motherboard berfungsi untuk menghubungkan setiap komponen-komponen komputer tersebut agar bisa saling berkomunikasi satu sama lain. Setiap motherboard memiliki spesifikasi-nya masing-masing, spesifikasi seperti processor apa yang didukungnya dan berapa kapasitas maksimal RAM yang didukung oleh motherboard tersebut.

2.        Processor
Jika sebuah komputer diibaratkan sebagai seorang manusia, maka processor adalah otak manusia tersebut. Processor atau CPU (Central Processing Unit) adalah sebuah komponen komputer yang bertugas untuk mengeksekusi instruksi atau melakukan perhitungan-perhitungan.

3.    RAM
Singkatan dari Random Access Memory, yaitu sebuah komponen komputer yang berfungsi untuk menyimpan data sementara dari suatu program yang sedang kita  jalankan dan data-data tersebut bisa diakses secara acak atau random.

4.    Hardware
Perangkat keras dalam sistem komputer yang merupakan komponen yang secara fisik dapat dilihat dan diraba yang membentuk suatu kesatuan sehingga dapat difungsikan. Contonya: keyboard, mouse, cpu, monitor, printer.
5.       Software
Perangkat lunak adalah suatu program yang berisi instruksi-instruksi (perintah) yang dimengerti oleh komputer. Perangkat komputer yang terdiri dari jutaan komponen elektronik tidak dapat melakukan kegiatan apapun tanpa adanya software. Contohnya: sistem operasi, aplikasi.

6.        Brainware
Pemakai komputer atau orang yang mengoperasikan computer karena secanggih apapun komputer jika tidak ada orang yang mengopersikannya maka komputer tersebut tidak dapat digunakan. Contohnya: sistem analisa, 7operator, dan  programmer.

C. Bagian-bagian utama dalam arsitektur komputer:


Bagian Utama Arsitektur Komputer


         Arsitektur komputer memiliki 4 (empat) bagian utama yang bekerja, yaitu: 
            a.    CPU (Central Prosessing Unit)
CPU merupakan bagian fungsional yang utama dari sebuah sistem komputer, dapat dikatakan bahwa CPU merupakan otak dari sebuah komputer.
Perhitungan angka  binary dilakukan di ALU yang kemudian menghasilkan informasi dan disebut dengan data. 
            b.    Memory
Memori adalah bagian fungsional komputer yang berfungsi untuk menyimpan program  dan data. Memori terbagi atas 2 bagian yaitu :
– RAM (Random Access Memory)
   RAM Adalah memori yang dapat dibaca atau ditulis.
ROM (Read Only Memory)
   ROM Adalah memori yang hanya dapat dibaca.
            c.    Control Unit
Pada control unit berfungsi untuk mengatur tugas diantara bagian-bagian lain untuk mengorganisasikan komputer secara optimal.
            d.   Input dan Output
proses komputer sendiri mempunyai tiga alur yaitu input, proses, dan output.
Untuk melakukan hubungan dengan piranti di luar sistem komputer membutuhkan perantara Input / Output. Perangkat Input / Output sebagai jembatan penghubung antara mikrokomputer dengan piranti di luar system sehingga dapat menerima data dari mikrokomputer, dan dapat pula memberi data ke mikrokomputer.
D. Tingkatan Dalam Arsitektur Komputer:
     Arsitektur komputer juga memiliki tingkatan-tingkatan di dalamnya, dimana di setiap tingkatan-tingkatan tersebut terlihat perbedaan yang paling sederhana yaitu adanya perbedaan antara hardware dan software. Berikut ini merupakan tingkatan-tingkatan dalam arsitektur komputer, yaitu:
            1.    Tingkatan Dasar Arsitektur Komputer
                Pada tingkatan ini Hardware sebagai tingkatan komputer yang paling bawah dan paling dasar, dimana pada hardware ini “layer software ditambahkan. Software tersebut berada di atas hardware, menggunakannya dan mengontrolnya.
            2.    Multilayerd Machine
     Tingkatan dasar arsitektur komputer kemudian dikembangkan dengan memandang sistem komputer keseluruhan sebagai “multilayered machine” yang terdiri dari beberapa layer software di atas beberapa layer hardware.
Berikut tingkatan layer tersebut diantaranya :
  1. Physical  Device Layer: merupakan layer komponen elektrik dan elektronik
  2. Digital Logic Layer: merupakan layer yang berisi semua operasi mesin yang paling   dasar.
  3. Microprogrammed Layer: merupakan layer yang menginterprestasikan instruksi       bahasan mesin.
  4. Machine Layer: adalah tingkat yang paling bawah dimana program dapat   dituliskan  dan memang hanya instruksi bahasa mesin yang dapat diinterprestasikan secara  langsung oleh hardware.
  5. Operating System Layer: layer yang mengatur atau mengontrol cara yang dilakukan oleh software dalam menggunakan hardware yang tersedia.
  6. Higher Order Software Layer: mencakup semua bahasa mesin yang memerlukan penerjemahan ke dalam bahasa selain bahasa mesin yang memerlukan penerjemahan ke kode mesin sebelum mereka dapat dijalankan.
  7. Applications Layer: yaitu bahasa komputer yang dilihat seperi end-user.

2. STRUKTUR KOGNITIF MANUSIA


         Menurut Piaget (dalam Solso et. al., 2007) struktur kognitif merupakan mental  framework yang dibangun seseorang dengan mengambil informasi dari lingkungan dan menginterpretasi, mereorganisasi, serta mentransformasikannya.
 Menurut Darwis dan Mas'ud (2017) struktur kognitif yaitu perbendaharaan pengetahuan pribadi individu yang mencakup ingatan jangka panjangnya (long-term memory).
Menurut Lefudin (2017) struktur kognitif merupakan suatu struktur organisasional yang ada dalam ingatan seseorang yang mengintegrasikan unsur-unsur pengetahuan yang terpisah ke dalam suatu unit konseptual.
 Berdasarkan penjelasan beberapa tokoh diatas mengenai struktur kognitif, maka dapat diartikan bahwa struktur kognitif manusia sebagai struktur organisasional yang ada dalam ingatan seseorang dengan mengambil informasi dari lingkungan yang mencakup ingatan jangka panjangnya (long-term memory).

REFERENSI:

Arif, M. F. (2019). Arsitektur organisasi dan komputer. Pasuruan: Qiara Media.

Darwis, H., Mas'ud, H. (2017). Kesehatan masyarakat dalam perspektif sosioantropologi. Makassar. CV SAH MEDIA

Lefudin. (2017).  Belajar dan pembelajaran dilengkapi dengan model pembelajaran, strategi pembelajaran, pendekatan pembelajaran dan metode pembelajaran. Yogyakarta: DeePublish.

Munazilin, A. (2017). Arsitektur komputer. Yogyakarta: Deepublish.

Solso, R. L., Maclin, O. H., dan Maclin, M. K (2007). Psikologi Kognitif. Edisi ke-delapan. Jakarta: Penerbit Erlangga

Suryadi. (1994). Pengantar arsitektur komputer. Depok: Universitas Gunadarma.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar